Sabtu, 25 Desember 2010

"Mengapa Merokok dapat Menyebabkan Kanker….?"

Hai kawan …! kali ini aku harus mau bicara rada-rada serius, karena ada pertanyaan bagaimana rokok dapat menimbulkan kanker.
Ehmm.. lebih dulu aku tegaskan (meski aku yakin temen-temen juga pasti sudah tahu), for all my smoker friends, I write this because I love you…
Terlebih dahulu ada beberapa hal yang patut diketahui yaitu:
- Cigarette smoking causes 87 percent of lung cancer (kanker paru) deaths and is responsible for most cancers of the larynx(tenggorokan), oral cavity (rongga mulut)and pharynx, esophagus, and bladder.*
87% guys..!
- Secondhand smoke is responsible for an estimated 3,000 lung cancer deaths among U.S. nonsmokers each year*.
Yang dimaksud secondhand smoke atau perokok pasif adalah kita-kita yang menghisap asap dari ujung rokok yang terbakar maupun asap rokok yang dihembuskan oleh para perokok.*
Nah ini aku nemu gambar rokok dengan berbagai bahan kimia berbahaya yang terdapat didalamnya

Okey, tentang mekanismenya..Ehmmm kira-kira gini.:
Ada yang dinamakan carcinogen yaitu bahan-bahan yang memicu terjadinya kanker… Cigarette smoke contains over 60 carcinogens.. The strongest carcinogens are polycyclic aromatic hydrocarbons (PAHs), N-nitrosamines, and aromatic amines. These compounds occur in small quantities, typically about 5–200 ng per cigarette. The most prevalent carcinogens are aldehydes and other volatile organic compounds such as benzene and butadiene. These compounds are found in quantities of 10–1000 _g per cigarette.**
Karsinogen itu akan menyebabkan kerusakan pada DNA atau bahasa kerennya mutasi DNA yang ada pada inti sel. Unit fungsional DNA disebut gen yang terkenal sebagai pembawa sifat keturunan. Sebenarnya fungsi DNA ini adalah pengatur semua kehidupan sel. DNA yang menentukan struktur dan fungsi sel juga pembelahannya. Kerusakan-kerusakan pada DNA akan diperbaiki oleh yang namanya DNA repair mechanism, bila repair ini gagal maka sel akan mengalami Apoptosis.. Apoptosis ini adalah kematian sel dengan cara bunuh diri….! (jadi sel-sel bisa bunuh diri lho akibat terpapar asap rokok…!, jadi please deh, jangan bunuh sel-sel dirimu dengan merokok..!)
Tapi itu sih belum apa-apa.. kalau yang  rusak itu adalah bagian DNA pada gen-gen yang mengatur pembelahan sel bagaimana..? Mutasi ini dapat mengaktivasi gen-gen yang diberi nama oncogenes (dinamakan demikian karena aktivasi berlebihan dari gen ini menyebabkan sel akan terus membelah dan menjadi kanker) seperti gen RAS atau menginkativasi tumoursuppressor genes (gen yang menekan timbulnya tumor jadi kerjanya berlawanan dengan oncogene) seperti p53***. Nah banyak bukti telah didapatkan bahwa carcinogen dapat secara langsung bereaksi dan menyebabkan perubahan pada RAS and p53.
Karena oncogen seperti RAS teraktivasi dan inhibitornya p53 diinaktivasi akhirnya sel-sel jadi membelah gak karu-karuan, dan membentuk sel-sel dengan struktur yang lebih primitif, semaunya sendiri (otonom), tidak mematuhi aturan-aturan yang berlaku secara alami, bahkan dengan gampang terlepas. Sel-sel yang terlepas paling sering masuk aliran limfe dalam pembuluh limfe, juga darah dan kemudian bila dia berhenti pada suatu tempat dia akan berkembang biak disitu menimbulkan yang disebut dengan anak sebar..(metastases)
Memang sih variasi individu sangat berpengaruh terhadap timbulnya kanker ini. Kestabilan genetik, kemampuan repair dan sistem imun masing-masing orang beda. Bagi mereka yang punya riwayat ada saudara sedarah yang menderita kanker apapun itu akan lebih tinggi resikonya..
Trus.. kanker kan hanya salah satu penyakit akibat merokok. Cigarette smoking also causes chronic lung disease (emphysema and chronic bronchitis), cardiovascular disease, stroke, and cataracts. Smoking during pregnancy can cause stillbirth, low birthweight, Sudden Infant Death Syndrome (SIDS), and other serious pregnancy complications *
Oleh karena itu Guys.. sayangi dirimu..! Jangan berhenti untuk berusaha stop merokok. Smoking cessation has major and immediate health benefits for men and women of all ages. Quitting smoking decreases the risk of lung and other cancers, heart attack, stroke, and chronic lung disease. The earlier a person quits, the greater the health benefit. Aku kira smua orang bisa mengatur diri sendiri (ehm kalau mau). Masak ngatur diri sendiri sulit sih? Tubuh kan milik kita sendiri, lantas siapa yang bisa kita atur kalau ngatur diri sendiri saja kita gak bisa…? Memang sih rokok itu ada nikotinnya, yang bikin kita jadi addicted tapi itu aku kira juga bisa diatasi dengan kemauan yang keras. Toh kalau pas puasa juga bisa tahan gak merokok seharian dan gak mati kan? Hehehe

^_^ Sekedar info Dari Kami Like All ^_^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar